Ulasan Menarik Seputar Gothic Furniture yang Usianya Berabad-abad

Sebagaimana gaya arsitektur, furniture juga memiliki gaya atau style yang berdasarkan konsep tertentu. Salah satu konsep yang ada hingga saat ini adalah gothic furniture. Konsep ini merupakan gaya furniture yang sudah ada berabad-abad yang lalu.

Diantara berbagai konsep furniture seperti victoria, skandinavia, simple dan konsep lainnya bisa dikatakan gothic adalah yang bertahan paling lama hingga berabad-abad. Dari mana asal konsep furniture yang satu ini dan seperti apa konsep ini? Simak ulasan yang berhasil dirangkum oleh tim redaksi Santi Mebel berikut ini.

Gaya Gothic Furniture

Berbagai bentuk furniture bukan sekedar dibuat agar tampak unik saja. Furniture dibuat berdasarkan konsep yang memiliki ciri khas. Sehingga siapapun yang membuatnya tetapi dengan konsep yang sama akan disebut sesuai dengan nama konsepnya. Salah satunya adalah gothic furniture yang merupakan salah satu model interior yang berasal dari Eropa.

Meskipun berasal dari Eropa, konsep gothic furniture ini sudah digunakan di mana-mana bahkan mungkin termasuk di Indonesia. Dari namanya, gothic lebih dikenali sebagai konsep yang horor dan gelap. Namun sebenarnya tidak demikian.

Gothic merupakan gaya atau model interior yang dekat dengan gaya french interior. Bentuknya sebenarnya menampilkan kemewahan, elegan serta romantis. Namun seiring dengan berjalannya waktu karena furniture dan stylenya yang sering digunakan di gereja-geraja serta warnanya yang gelap, gothic style terkesan horor dan mistis.

Disebut gothic karena mengacu pada gaya seni yang ada pada masa itu. Yaitu masa abad ke-12 hingga abad ke-15 masehi. Setelah itu gaya ini mulai terpengaruh namun masih tetap dikenal sebagai gothic style yaitu pada abad ke-17. Bahkan pada abad ke-19 masih dikenal sebagai evolusi dari gothic style.

Style furniture yang satu ini sebagaimana style arsitekturnya yaitu menggunakan kayu sebagai konstruksinya. Material dari kayu ini memungkinkan untuk dibentuk dan diukir sebagaimana ciri khas dari style ini. Di negara seperti Inggris dan Jerman menggunakan kayu Oak, sedangkan di Prancis menggunakan kayu Chestnut dan di Italia dan Spanyol menggunakan kayu Walnut.

Berbagai furniture yang menggunakan gaya ini juga memiliki ciri khas tiang-tiang dan lajurnya. Desain ukirannya juga geometris atau seimbang antara kiri dan kanan yang dibelah pada garis tengahnya. Untuk furniture yang berbahan kain, terdapat teknik guntingan dan sulaman yang sesuai ciri gaya yang satu ini.

Contoh Furniture

Untuk memahami gaya gothic furniture, paling tidak kita dapat memperhatikan perabotan yang sering menerpakan gaya khas ini. Diantara banya perabotannya, kursi dan tempat tidur atau dipan sering menjadi perabotan yang menerapkan gaya ini. Mari kita simak penjelasannya.

Kursi Gothic (Gothic Chair)

Pada abad ke-12 hingga abad ke-15, kursi merupakan salah satu kekayaan yang jarang dimiliki oleh orang-orang Eropa pada waktu itu. Mereka memiliki tempat duduk namun tidak sebagaimana kursi. Sehingga gothic chair ini hanya dimiliki kalangan tertentu saja seperti para raja atau bangsawan.

Gaya ini sangat megah sehingga diterapkan pada kursi dan nantinya berkembang penerapannya pada singgasana. Mungkin Anda pernah memperhatikan pada film-film yang berlatar abad ke-15 dimana bangsawan duduk diatas kursi dengan kanopi di atasnya yang dipanggul oleh pengawal untuk membawanya ke tempat tertentu. Kebanyakan kursi atau singgasana semacam ini menggunakan gaya gothic style.

Dipan Gothic (Gothic Bed)

Selain kursi dan singgasana yang digunakan untuk duduk dan alat transportasi, para bangsawan di masa abad ke-15 juga menggunakan gothic bed atau furniture tempat tidur yang bergaya gothic. Tempat tidur ini juga merupakan perlambang dari kemewahan dan style ini cocok untuk apapun yang dibuat agar tampak mewah.

Pada tempat tidur yang bergaya gothic kita bisa memperhatikan ornamen seperti tiang-tiang, ukiran-ukiran dan pewarnaan yang menunjukkan kemewahannya. Bagian kepala tempat tidurnya seringkali dibuat besar dan tinggi dengan ukirannya yang khas. Padahal konon sebenarnya gothic style pada awalnya merupakan gaya yang simpel.

Kotak Penyimpanan (Gothic Chest)

Untuk perabotan yang satu ini mungkin sudah jarang ditemui. Namun kotak penyimpanan dengan gaya gothic ini adalah sebagaimana bentuk kotak harta karun yang sering kita lihat di televisi. Nah, kotak harta karun ini sebenarnya kotak penyimpanan untuk membawa barang saat berpergian bagi orang Eropa di masa abad ke-15.

Kotak penyimpanan ini memiliki bentuk yang khas, terbuat dari kayu dan memiliki penutup yang berbentuk khas juga. Kemudian kotak ini memiliki gembok untuk menguncinya agar tidak mudah terbuka begitu saja. Inilah gaya furniture gothic pada waktu itu yang terdapat pada kotak penyimpanan atau kotak harta karun.

Itulah ulasan yang menarik seputar sejarah dari gothic style yang menjadi model interior berbagai perabotan hingga kini. Bagaimana apakah masih sesuai kesannya bahwa modelnya horor dan mistis? Memang pada berbagai tempat yang bertema horor dan mistis furniture gothic sering digunakan.

Untuk Anda yang ingin mengetahui berbagai ulasan lainnya seputar furniture, kunjungi halaman website Santi Mebel. Terdapat berbagai artikel yang mengulas tentang interior, eksterior, style, furniture sofa, bed, lemari dan lainnya yang bisa Anda simak dan jadikan inspirasi. Semoga berbagai ulasan ini bisa bermanfaat untuk Anda.

Santi Mebel juga memiliki layanan pemesanan furniture secara online melalui shop websitenya. Dapatkan harga promo khusus untuk produk yang berlabel promo. Silahkan cek berbagai produknya sekarang juga. Terimakasih telah mengunjungi halaman website Furniture Jogja yang beralamat di Godean.